Arti Allahu Latifun Bi Ibadihi, Surat Asy-Syura Ayat 19

Allahu Latifun Bi Ibadihi

BeritaOK.com - Allahu latifun bi ibadihi adalah penggalan dari surat Asy-Syura ayat 19. Bacaan lengkapnya adalah, "Allaahu laṭiifum bi'ibaadihii yarzuqu may yasyaa`, wa huwal-qawiyyul-'aziiz". Sedikit penjelasan tentang surat Asy-Syura, surat Asy-Syura adalah golongan surat Makkiyah.

Surat Asy-Syura merupakan surat ke-42 dalam Al-Qur'an serta terdiri dari 53 ayat (Juz 25). Dinamakan Asy-Syura yang dalam bahasa arab mempunyai arti "Musyawarah" sebab diambil dari ayat ke-38 surat ini. Dalam ayat tersebut terdapat kata "Syuura" dan diletakkan salah satu dasar-dasar pemerintahan Islam adalah musyawarah.

Allahu latifun bi ibadihi artinya Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya. Kelembutan adalah salah satu sifat dari Allah Ta'aala, maknanya bahwa Dia mengetahui yang tersembunyi ataupun yang rahasia, dimana Dia menyampaikan kepada hamba-hamba-Nya, terkhususnya kaum mukmin.

Allahu Latifun Bi Ibadihi Arab dan Artinya

Allahu latifun bi ibadahi adalah potongan ayat dari surat Asy-Syura ayat 19. Berikut ini adalah Allahu latifun bi ibadahi arab dan artinya

ٱللَّهُ لَطِيفٌۢ بِعِبَادِهِ

Latin: Allaahu laṭiifum bi'ibaadihii

Artinya:

Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya

Dan berikut ini merupakan surat Asy-Syura ayat 19 arab dan artinya

ٱللَّهُ لَطِيفٌۢ بِعِبَادِهِۦ يَرْزُقُ مَن يَشَآءُ ۖ وَهُوَ ٱلْقَوِىُّ ٱلْعَزِيزُ

Latin: Allaahu laṭiifum bi'ibaadihii yarzuqu may yasyaa`, wa huwal-qawiyyul-'aziiz (QS. Asy-Syura[42]:19)

Artinya:

Allah Maha lembut terhadap hamba-hamba-Nya; Dia memberi rezeki kepada yang di kehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Kuat lagi Maha Perkasa. (QS. Asy-Syura[42]:19)

Tafsir Surat Asy-Syura Ayat 19

Ayat ini menggambarkan beberapa sifat Allah. Sifat-sifat itu adalah bahwa Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya dengan melimpahkan banyak rahmat dan kebaikan kepada mereka dengan sangat mudah, dia memberi rizki, yakni berbagai anugerah kenikmatan kepada siapa saja yang Dia kehendaki tanpa diskriminasi sesuai dengan upaya dan kemaslahatan mereka tanpa Dia memperhitungkan sejauh mana kebaikan hamba itu terhadap-Nya dan Dia Maha Kuat terhadap segala anugerah-Nya sehingga tidak ada yang dapat menahan pemberian-Nya, Maha Perkasa terhadap segala keinginan-Nya sehingga tidak ada yang dapat menghalangi-Nya.

Tafsir: Kemenag RI

Itulah penjelasan tentang Allah latifun bi ibadihi. Sekian penjelasan kali ini, semoga membantu menjawab pertanyaan kalian.

Sumber: https://diangpedia.blogspot.com/2022/11/allahu-latifun-bi-ibadihi.html